ACARA-ACARA
DI KERINCI
(Dusun Baru Tanjung Tanah)
1.
PERNIKAHAN
Pernikahan adalah ikatan yang dilakukan
antara laki-laki dan perempuan dengan mengucapkan janji mereka dihadapan orang
lain dan harus ada saksinya. Sebelum akad nikah, dilakukan lamaran terlebih
dahulu dengan mengantarkan perhiasan berupa emas pada perempuan yang ingin
dilamarnya. Perhiasan tersebut dibiarkan selama 3 hari, dan selama 3 hari
tersebut pihak perempuan diberi kesempatan untuk mengambil keputusan. Pada hari
keempat, pihak laki-laki datang ke rumah wanita itu dan jika perhiasannya
diambil bertanda bahwa lamarannya diterima dan jika dikembalikan pada
pelamarnya berarti lamarannya ditolak. Jika perhiasan tersebut tidak
dikembalikan dan pada hari “H” nya wanita tersebut menyatakan penolakannya,
wanita tersebut harus membayar denda berupa perhiasan 2x lipat dari perhiasan
yang diberikan oleh lelaki (pelamar).
Jika lamarannya diterima, akan diadakan
pertemuan (rapat ) antara pihak perempuan dan pihak laki-laki untuk menentukan
hari pernikahan dan resepsinya, rapat tersebut bertempat di rumah mempelai
wanita. Makanan yang dihidangkan anatara lain aneka macam roti, Lapek Pisang,
dan teh. Setelah ada keputusannya, dilanjutkan dengan acara akad nikah dan
acara ini biasanya dilaksanakan pada siang hari, pada malam hari akad nikah
dilakukan persiapan, seperti mempersiapkan alat-alat berupa gelas, piring,
tissue, sirih, dan alat-alat untuk akad nikahnya (mahar). Pada akad nikahnya
tamu yang datang hanya dari pihak laiki-laki, perempuan dan juga tetangga,
kira-kira 150 orang. Menu yang disajikan adalah Nasi Pulut+enten dengan air
putih, untuk tamu wanita, nasi pulutnya di bungkus dan dibawa pulang (makan di
rumah masing-masing) sedangkan untuk tamu laki-laki dihidangkan di dalam piring
dan di makan langsung di rumah penganten. Sebelum berlangsungya resepsi,
biasanya istrinya mengantarkan makanan ke rumah suaminya setiap hari, menunya
nasi dan sambal atau gulai.
Seminggu atau sebulan setelah itu,
barulah dilakukan resepsi yang juga bertempat di rumah mempelai wanita, acara
ini berlangsung sehari penuh dan biasanya dilaksanakan pada hari Jumat (setelah
sholat Jumat). Jika membunuh sapi/kerbau, dilakukan sehari sebelum acara
resepsi dan pada malam harinya sapi yang telah di bunuh di pisahkan menurut
menu yang akan di buat, tulangnya dibuatkan soup untuk dimakan oleh tetangga,
pihak dari mempelai wanita, laki-laki yang datang pada mlam itu untuk membantu
mempersiapkan segala sesuatu untuk besok, seperti mengupas nangka, mengiris
bawang, mengupas kentang, meggongseng kelapa dsb, selain sup juga ada roti
gabin+teh/kopi. Pada pagi harinya para tetangga, pihak dari mempelai wanita,
dan juga pria memasak menu untuk di hidangkan, seperti memasak nasi, gulai,
sayur, agar-agar, sambal dan tiap-tiap orang diberika gulai yang telah
dibungkus untuk dibawa pulang setelah selesai membantu memasak menunya.
Pada pukul 13.30-14.00 WIB atau setelah
selesai sholat Jumat barulah tamu laki-laki datang, ninik mamak dan
petinggi-petinggi dari desa tesebut menyampaikan sepatah kata dan juga berbalas
pantun, diikuti dengan doa selanjutnya menikmati hidangan yang telah disajikan, tamu yang datang seluruh kampung, kira-kira
500 orang dan sore harinya baru para tamu perempuan yang datang dengan membawa
beras di dalam waskom diberikan gulai yang telah dibungkus sebagai ganti beras yang
dibawanya. Menu-menu yang disajikan , yaitu nasi bungkus, Gulai Daging, Gulai
Putih, Rendang Daging, Ikan Bakar, Pical, Tumis Pucuk Ubi, Cabe Wok, Kerupuk
Ikan, Aneka Buah, dan Juga agar-agar.
2.
TURUN
MANDI
Turun
mandi dilakukan setelah tali pusar bayi terpisah dengan pusarnya. Tahap-tahap
acara yang dilakukan antara lain, memandikan sang bayi dengan air sungai yang
diambil pada pagi hari, mengandzankan, dan memberi nama pada bayi tersebut,
setelsh itu memakaikan pakaian dan meletakkan Al-quran di atas kepala bayi
sebagaai simbol bahwa si bayi beragana Islam. Kenduri yang dilakukan sederhana,
hanya mengundang keluarga dekat, dan para tetangga, jumlah tamu ±50 orang.
Persiapan hanya dilakukan oleh tuan rumah. Menu-menu yang disajikan nasi (tidak
dibungkus, diletakkan di dalam tempat nasi), Gulai Keladi+ayam, Sambal Telur,
Tumis Pucuk Ubi, Cabe Wok, Semangka, dan Agar-agar.
3.
AQIQAH
Acara aqiqah di Kerinci (Debarta) umumnya dilakukan
dengan membuat acara se sederhana mungkin, hanya mengundang kerabat, keluarga,
dan para tetangga. Menu yang harus ada itu, yang berbahan dasar kambing dan
jika dilakukan berdekatan dengan lebaran biasanya diganti dengan sapi atau
kerbau, jumlah tamunya ±50 orang. Menu-menu yang disajikan Gulai Kambing/
Daging, Sambal Telur, Tumis Pucuk Ubi, Cabe Wok, Semangka, dan Agar-agar.
4.
SYUKURAN
HAJI
Syukuran haji adalah acara yang
dilakukan untuk melepaskan kepergian jamaah haji ke tanah suci Mekkah. Acara
yang dilakukan seperti syukuran biasanya dengan mendoakan keberangkatan mereka,
acaranya berlangsung pada siang hari. Seperti biasanya, pada malam hari sebelum
acaranya, dilakukan persiapan untuk memasak pada pagi harinya, dan jika ada
yang bisa dimasak pada malam harinya langsung di masak pada malam itu.
Menu-menu pada malamnya itu adalah aneka macam roti, teh/kopi.
Pada
siang harinya barulah diadakan acaranya, meliputi sepatah kata dari tuan rumah,
ninik mamak, mendoakan calon haji, dilanjutkan dengan ramah-tamah, para tamu
yang datang ±200 orang. Setelah selesai, dilanjutkan dengan membaca shalawat
sambil menyelami calon haji tersebut. Menu-menu yang disajikan, yaitu nasi
bungkus (nasinya dimasak pada pagi hari dan dibungkus), Gulai Daging, Sambal
Telur, Tumis Pucuk Ubi, Cabe Wok, Kerupuk Pedas Manis, kuma dan Agar-agar.
5.
KENDURI
SKO
Kenduri sko adalah acara yang dilakukan untuk
menurunkan sko atau pusaka yang telah lama disimpan dan setelah itu di
displaykan. Acara ini juga menampilkan berbagai macam tarian khas daerah dan
dilakukan setiap lima tahun sekali.
Persiapannya cukup lama ± 3 bulan, karena
membutuhkan latihan, baik itu latihan untuk berbagai jenis tarian, latihan MC,
mengumpulkan dana, mencari hewan yang akan disembelih maupun mencari /menyewa pakaian
adat yang akan dikenakan nanti. Sehari sebelum hari “H” tersebut masyarakat
sudah sibuk memasak makanan yang akan disajikan, ada yang dimasak di
rumah(Lemang) dan ada pula yang dimasak secara bersama, menu yang disajikan
juga beragam.
Pada saat acara berlangsung, sko atau pusaka
tersebut dimandikan terlebih dahulu dengan kepercayaan bahwa dengan memandikan
sko itu agar pusakanya tidak hilang dan tidak menganggu masyarakat. Setelah
itu, sko tersebut diperlihatkan kepada masyarakat dan juga kepada para penonton
yang datang ke daerah itu, terutama untuk pusaka ‘Tulisan Melayu Tertua’. Ada
juga tariannya, seperti tari Persembahan, Rangguk, Yo Yo, Pukat dsb. Acara ini
dihadiri oleh Bupati, Camat, Depati Ninik Mamak, orang-orang yang berperan di
daerah tersebut, wartawan dan juga masyarakat sekitar. Adapun tujuan kenduri
sko ini adalah untuk memperlihatkan pusaka-pusaka yang dimiliki daerah tersebut
kepada masyrakatnya dan juga pada pendatang , serta mempereratkan kekeluargaan.
Menu-menu yang disajikan, yaitu Gulai Daging, Gulai Putih, Rendang Daging, Ikan
Bakar, Pecal Sayur, Sambal Telur, Perkedel, Semangka, Pisang, dan Jeruk.
MACAM-MACAM
MENU
1. Gulai Daging
Bahan
Daging 20
kg
Kacang 40 kg
Kelapa 150
buah
Minyak goreng 5 kg
Bumbu
Cabe
giling halus 15 kg
Bawang
merah 5 kg
Bawang
putih 2 kg
Jahe 1 ½ kg
Lengkuas 2 kg
Kunyit ¼ kg
Daun
jeruk 25 lembar
Sereh 15 batang
Daun
kunyit 10 buah
Asam
jawa 8 bungkus
kecil
Cara
Membuat
-
persiapkan bahan terlebih dahulu
-
rebus
kacang merah .sisihkan
-
tumis bumbu-bumbu , masukkan santan.
Aduk
-
setelah itu masukkan daging tambahkan
santan sedikit demi sedikit sampai dagingnnya empuk.
-
Masukkan kentang dan sisa santan
kemudian aduk dan tunggu sampai matang
2. Gulai Putih
Bahan
Daging bagian dalam 10 kg
Kentang 50 kg
Santan 8o biji
Bumbu
Bawang merah
3 kg
Bawang putih
1 kg
Jahe ½
kg
Laos 1 kg
Bumbu korma secukupnya
Sereh 7
batang
Daun salam 10
lembar
Asam kandis 30
buah
Garam secukupnya
Cara Membuat
-
Potong
kentang
-
Masukkan
semua bumbu yang telah dihaluskan, kecuali sereh, dan daun salam
-
Masukkan
santan sedikit dan daging
-
Setelah
dagingnya ½ empuk, masukkan kentang dan santan
-
Tunggu
sampai masak, masukkan santan sampai gulainya masak
-
Masukkan
asam dan garam
2.
Rendang
Daging
Bahan
Daging 10 kg
Santan 20
biji
Kelapa
gonseng 4 biji
Bumbu
Cabe
giling 2 kg
Bawang
merah 1 kg
Bawang
putih ¼ kg
Bumbu
rendang secukupnya
Sereh 8 batang
Kulit
manis secukupnya
Daun
kunyit 5
lembar
Daun
jeruk
purut 13 lembar
Cara Membuat
-
Potong daging,bersihkan terlebih dahulu
-
Gonseng
kelapa dan digiling,
-
Haluskan semua bumbu
-
Tumis bumbu,masukkan kulit manis,daun
kunyit,daun jeruk,serta bumbu lainnya tambahkan santan
-
Masukkan daging,tambahkan santan sedikit
demi sedikit sampai dagingnya empuk dan tunggu warnanya kecoklatan.
3.
Ikan
Bakar
Bahan
Ikan
Nila 6 ekor
Santan 3 kg
Bumbu
Bawang
merah 50 buah
Bawang
putih 9
buah
Jeruk
nipis 12 buah
Kunir 3 jari
Jahe 2
jari
Sereh 4 buah
Cara Membuat
-
Bersihkan
ikan, diretak-retak digarami dan beri asam
-
Jepit ikan dengan penjempit sate
-
Bumbu-bumbu digiling halus, kecuali
sereh dimemarkan
-
Bumbu-bumbu, tambahkan santan
-
Setelah masak, percikkan ke ikan yang
sedang dibakar dengan sereh sebagai
kuas, sambil dibolak-balik.
4.
Sambal Telur
Bahan
Telur
ayam 100 butir
Minyak goreng 4 kg
Cabe
giling kasar 7 kg
Tomat 2 kg
Bawang merah 2 kg
Bawang
putih 1 kg
Cara Membuat
-
Rebus semua telur
-
Iris bawang merah dan bawang putih
-
Setelah telurnya matang, kelupaskan cakangnya. Potong dua
-
Panaskan minyak, goreng telur
-
Setelah semuanya selesai digoreng,
masukkan irisan bawang kemudian cabe. Angkat
-
Masukkan
cabe saat ingin disajikan
5. Tumis Pucuk Ubi
Bahan
Daun
ubi 200 ikat
Minyak
goreng 1 kg
Air
secukupnya
Bumbu
Bawang
merah 1 ½ kg
Bawang
putih ½ kg
Garam `secukupnya
Cara Membuat
-
Iris
bawang merah dan bawang putih
-
Masukkan
minyak goreng, tumis bumbu
-
Masukkan
air dan tunggu sampai mendidih, setelah itu masukkan sayur dan tutup
-
Tunggu
sampai layu
6. Cabe Wok
Bahan
Ikan
teri 2 kg
Petai ¼
kg
Tomat
hijau 2 kg
Minyak
goreng 4 kg
Bumbu
Bawang
bombay 2 kg
Cabe
hijau 4 kg
Garam secukupnya
Cara Membuat
-
Rebus bawang bombay, tomat, cabe
-
Setelah masak, giling semuanya. Masukkan
petai
-
Goreng ikan teri
-
panaskan minyak, Masukkan semua bahan
dan goreng sebentar
7. Perkedel
Bahan
Kentang 5
kg
Telur 35
butir
Bumbu
Bawang
merah 3 kg
Bawang
putih 1 kg
Merica secukupnya
Garam secukupnya
Daun
bawang 5 ikat
Seledri 5 ikat
Kemiri 10 buah
Cara Membuat
-
Goreng
kentang
-
Haluskan bawang merah, bawang putih, dan
kemiri
-
Iris daun bawang dan seledri
-
Setelah selesai digoreng, hancurkan
kentang. Masukkan semua bahan
-
Masukkan kuning telur dan kocok rata
-
Bentuk lah perkedel lonjong
-
Kocok telur bagian putih
-
Panaskan minyak, celupkan perkedel
kedalam putih telur. Goreng sebentar
8. Gulai Keladi+Ayam
Bahan
Keladi 2
karung kecil
Ayam 5
kg
Kelapa 25
biji
Bumbu
Kunyit ¼ kg
Cabe
giling halus 8 kg
Bawang merah 3 kg
Bawang putih 1 kg
Jahe ¼ kg
Lengkuas 1 kg
Kunyit ½ ons
Daun jeruk 10 lembar
Sereh 8 batang
Daun kunyit 6 buah
Asam jawa 4 bungkus
kecil
Kunyit 1
ons
Rempah
gulai secukupnya
Cara Membuat
-
persiapkan bahan terlebih dahulu
-
rebus
keladi
.sisihkan
-
tumis bumbu-bumbu , masukkan santan.
Aduk
-
setelah itu masukkan daging tambahkan
santan sedikit demi sedikit sampai dagingnnya empuk.
-
Masukkan keladi dan sisa santan kemudian aduk dan
tunggu sampai matang
9. Gulai
kambing+Nangka
Bahan
Kambing
1 ekor
Kelapa 25 biji
Nangka 10
biji
Bumbu
Jahe `½ kg
Laos 1 kg
Kunyit ¼ kg
Cabe
giling halus 8 kg
Bawang merah 3
kg
Bawang putih 1 kg
Jahe ½
kg
Lengkuas 1
kg
Kunyit ½ ons
Daun jeruk 10
lembar
Sereh 8
batang
Daun kunyit 6 buah
Asam jawa 4
bungkus kecil
Cara Membuat
-
Persiapkan
bahan terlebih dahulu
-
Rebus
nangka. Sisihkan
-
Tumis
bumbu-bumbu , masukkan santan. Aduk
-
Setelah
itu masukkan daging tambahkan santan sedikit demi sedikit sampai dagingnnya
empuk.
-
Masukkan nangka dan sisa santan kemudian
aduk dan tunggu sampai matang.